Kurang Lebih 20.000 Pendukung dan Simpatisan Jemput Bachrun-Asrafil.

0
199

Raha-munanews.Com. Seketika terjadi penambahan volume kendaraan yang berada di kota Raha terkhusus sekitaran Tugu Jati Raha, Jalan Bay Pass atau Jalan Menuju Rumah Adat Muna di Penuhi Puluhan Ribu Masa dan ratusan kendaraan baik roda Empat maupun Roda dua.

Peningkatan volume kendaraan ini bukan tanpa alasan tetapi dikarenakan ada penjemputan PLT. Bupati Muna sekaligus Calon Bupati Muna Drs. Bachrun dan Asrafil Sebagai calon Wakil Bupati Muna. Dari seluruh penjuru kendaraan memasuki kota Raha, Sabtu 27 Juli 2024.

Salah satu Relawan Bahtera Jurdi menyampaikan bahwa dirinya jauh-jauh datang dari wilayah Muna timur hanya untuk melihat seberapa besar masa yang akan menjemput Bacrun-Asrafil namun setibanya di kota Raha tepatnya di tugu jati Raha, dirinya merasa kaget karna melihat begitu padatnya masyarakat yang hadir.

“Saya datang hanya untuk melihat, apa banyak juga yang datang menjemput, namun setelah saya turun dari ojek saya kaget begitu padat dan banyaknya kendaraan yang parkir, bayangkan dijalur menuju rumah adat sampai di perempatan Kantor Dinas Perpustakaan Parkir Mobil dan Motor sedangkan disebelah jalan Bay Pass mulai dari pintu gerbang menuju arah sor sampai di tugu pelabuhan Raha full dengan kendaraan, belum lagi yang berada disekitaran tugu jati, sampai merinding saya liat banyak ini masa karna saya pikir tidak banyak hadir tapi ternyata luar biasa banyaknya pendukung Bahtera ini pake”.

Sementara itu Bakal Calon Bupati Muna Drs. Bachrun menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pendukung, simpatisan, sahabat, relawan dan seluruh yang hadir semoga ini tanda-tanda kemenangan kita kedepan.

“Luar biasa antusias masyarakat yang hadir diluar dari perkiraan saya, tadinya saya berpikir tidak terlalu banyak tapi ternyata luar biasa banyaknya yang hadir sehingga saya ucapkan terima kasih yang sebanyak-banyaknya dan sedalam-dalamnya semoga ini tanda kemenangan kita bersama Aamiin”, tutup mantan kepala Balitbang Provinsi Sulawesi Tenggara itu. (Ode)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here